PENA24JAM, SIMALUNGUN – Peristiwa berdarah terjadi di Gunung Purba, Nagori Sirube-rube, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumut. Seorang suami, NG (32) bacok istrinya boru Silalahi.
Informasi dihimpun, peristiwa yang menghebohkan warga di Nagori Sirube-rube tersebut terjadi, Rabu (6/7/2022). Kini, NG harus meringkuk di sel Polsek Dolok Pardamean.
Sementara, istrinya boru Silalahi langsung dilarikan dari Sirube-rube ke salah satu rumah sakit swasta di Kota Siantar, Sumut, untuk mendapatkan perawatan maupun penanganan medis.
Camat Dolok Pardamean, Rulianto Girsang ketika dikonfirmasi melalui seluler, Rabu (6/7/2022) sekitar jam 16.01 WIB membenarkan peristiwa berdarah tersebut.
“Iya, tadi dapat kabar dari Kasi Trantib. Karena kebetulan ini masih di Raya, jadi Kasi Trantib sudah saya perintah turun ke lokasi,” jelas mantan Sekretaris Camat Panei tersebut.
Sementara, Kepala Seksi (Kasi) Ketentraman dan Ketertiban pada Pemerintah Kecamatan Dolok Pardamean, Relly Malau saat dikonfirmasi melalui seluler, Rabu (6/7/2022) sekitar jam 16.33 WIB mengatakan, suami yang membacok istrinya langsung menyerahkan diri ke Polsek Dolok Pardamean.
“Saya tadi dapat kabar sekitar jam 15.15 WIB. Dia langsung menyerahkan diri habis membacok istrinya. Mungkin tersadar dengan tindakannya yang terlanjur khilaf,” kata Kasi Trantib.
Kasi Trantib menyampaikan, telah menjenguk ke Polsek Dolok Pardamean dan menanyai NG. “Menurut dia, kesal dan masalah sudah banyak. Istrinya suka mengungkit masa lalu. Biasalah persoalan rumah tangga,” paparnya.
Pangulu Nagori Sirube-rube, Padiman Silalahi ketika dikonfirmasi melalui seluler, Rabu (6/7/2022) sekitar jam 16.45 WIB membenarkan, suami bacok istrinya tersebut merupakan warganya.
“Iya. Ini di Polsek Dolok Pardamean menanyakan apa masalahnya,” ucap Pangulu sembari menyebut istri yang dibacok suaminya tersebut boru Silalahi.
Terpisah, Kapolres Simalungun AKBP Nicholas Dedy Arifianto melalui Kasat Reskrim AKP Rachmat Aribowo via pesan singkat, Rabu (6/7/2022) sekitar jam 16.36 WIB menyampaikan, iya. “Kami dari Polres dan Polsek lagi cek TKP dan proses kasusnya,” balas Kasat. (di)
Discussion about this post