PENA24JAM, SIMALUNGUN – Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) gelar pendidikan Calon Guru Penggerak (CGP) angkatan ke V, Rabu (25/5/2022).
“Digelar sampai sekitar jam 16.00 WIB di Hotel Patra Jasa, Parapat, Kecamatan GIrsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun,” jelas Kepala Bidang PTK pada Dinas Pendidikan Simalungun, Janter Situmorang, Kamis (26/5/2022).
Pendidikan Calon Guru Penggerak angkatan ke V tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PTK), Janter Situmorang serta mematuhi protokol kesehatan (prokes).
“Pesertanya berjumlah 50 orang dari guru TK, SD, SMP, SMA dan SMK se Kabupaten Simalungun yang telah lulus seleksi pendidikan calon guru penggerak melalui daring selama 6 bulan,” papar Janter.
Selain itu, pendidikan Calon Guru Penggerak yang merupakan pemimpin pembelajaran berpusat kepada siswa digelar, bertujuan mewujudkan profil pembelajaran Pancasila.
“Kalau profil pembelajaran Pancasila yang diharapkan dari siswa adalah, kreatif, gotong royong, berkebhinnekaan, bernalar kritis dan beriman,” terang Janter.
Diharapkan, pendidikan Calon Guru Penggerak tersebut berjalan dengan baik dan lancar. “Semoga kelak, guru tak hanya pemimpin pembelajaran. Tetapi harus bisa sebagai pemimpin pendidikan,” kata Janter dalam sambutannya.
Diketahui, saat pembukaan pendidikan Calon Guru Penggerak tersebut dihadiri Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Pendidikan Sumut Wilyah Siantar-Simalungun, James A Siahaan diwakili, Triwandes Sinurat.
Kemudian, turut dihadiri Candra Girsang selaku Koordinator Pengawas Simalungun, Ketua KKPS tingkat SD, Ketua Pengawas SMP dan Pengawas Dikmen (Pendidikan Menengah) Provinsi.
“Karena ada Permendik (Peraturan Menteri Pendidikan), syarat untuk menjadi kepala sekolah harus ada sertifikat guru penggerak,” kata mantan Kepala SD Plus Balata tersebut. (rd)
Discussion about this post