PENA24JAM.COM, SIMALUNGUN – Naeng dohonon pastap, naso tabo do (Mau dikatakan ditampar, tidak enak).
Hal itu dikatakan Camat Siantar, Henry Butar-Butar saat ditanya di ruang kerjanya apakah telah memanggil Pangulu Nagori Sitalasari, Rudi Hartono yang diduga main mesin tembak ikan.
“Kau berubah, buat surat pernyataan. Iya pak kata dia,” jelas camat mengulang perkataannya kepada Pangulu Nagori Sitalasari, Rudi Hartono, Rabu (21/2/2024) sekitar jam 15.24 WIB.
Surat pernyataan dimaksud, agar Pangulu Nagori Sitalasari tidak mengulangi lagi hal serupa. “Diakan sebagai pamong, pangulu,” terang camat.
Jika diulangi. Tetap saja diberikan sanksi sesuai dengan peraturan. “Nanti kita tanya tapem,” kata camat sembari menyampaikan bagaimanalah pangulu, mana mau mengakui seperti itu.
Selain itu, kepada Pangulu Nagori Sitalasari, Rudi Hartono agar membangun komunikasi dengan mitra. “Ku bilang pun sama dia. Jangan jadi masalah dia,” ucap camat seraya mengaku memanggil Pangulu Nagori Sitalasari, Rudi Hartono pasca adanya berita.
Diberitakan sebelumnya, satu unit mesin tembak ikan ada di Perumnas Batu Anam, Sidorejo, Nagori Sitalasari, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Sumut.
“Ada mesin tembak ikan di Sidorejo, Sitalasari,” ungkap seorang warga melalui pesan singkat, Jumat (2/2/2024) sekitar jam 21.47 WIB.
Mesin tembak ikan tersebut sudah lama beroperasi secara sembunyi-sembunyi di warung milik seorang warga, Sarul yang berdekatan dengan pemukiman.
“Yang punya warung, si Sarul. Agak ke dalam warungnya, masuk gang. Terkadang disembunyikan. Kemudian dikeluarkan,” jelasnya.
Kehadiran mesin tembak ikan tersebut diduga sudah diketahui Pangulu Nagori Sitalasari, Rudi Hartono. Pasalnya, belum lama ini. Pangulu ikut bermain.
“Pasti sudah diketahui pangulu. Cuma tak ada dikomplainnya. Mungkin karena pangulu mau juga ikut bermain seperti dua minggu lalu,” ungkapnya.
Berdasarkan foto yang diperoleh. Saat bermain. Pangulu Nagori Sitalasari, Rudi Hartono memakai kemeja. Kemudian, di sebelah tangan kirinya ada teh manis.
Selain itu, di sebelah kanan Pangulu Nagori Sitalasari, Rudi Hartono tampak seorang perempuan paruh baya memakai kaos warna merah dan celana warna ungu.
Kemudian, dua pemain lainnya yang berada di depan Pangulu Sitalasari, Rudi Hartono tampak turut bermain sembari memegang uang.
Pangulu Nagori Sitalasari, Rudi Hartono melalui pesan singkat, Sabtu (3/2/2024) sekitar jam 19.19 WIB menyampaikan, maaf baru bisa balas bang.
“Permainan biasanya itu, tidak ada taruhan uang terkait foto saya disitu. Bila memang ada unsur perjudian di situ pertanyakan saja ke pihak berwajib agar ditindak lanjutin.tks,” balasnya. (di)
Discussion about this post