PENA24JAM.COM, SIMALUNGUN – Tahun ini, di era Bupati, Radiapoh Hasiholan Sinaga ada beberapa event besar digelar Pemerintah Kabupaten Simalungun.
“Yaitu, saat ini kita sedang membangun stadion,” kata Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga saat diwawancarai sejumlah wartawan usai peletakan batu pertama pembangunan Gedung Seni dan Budaya, Kamis (8/8/2024) sekitar jam 10.30 WIB.
Stadion dibangun di lapangan eks-bandara, Jalan Jon Horailam Saragih, Kelurahan Pamatang Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun, Sumut.
“Di bekas lapangan terbang saat ini sedang dibangun stadion. Mudah-mudahan juga tidak ada kendala dan tahun ini selesai,” ucap Bupati yang akrab disebut RHS.
Sehingga, stadion itu bisa nantinya dipergunakan untuk kegiatan besar Pemkab Simalungun, kegiatan seni dan budaya, atau yang lain maupun konser.
“Event lainnya yaitu, Pesta Rondang Bittang (PRB), antara Oktober dan September akan dilaksanakan juga di Pamatang Raya ini, Ibukota Kabupaten Simalungun,” ujarnya.
Harapan, seluruh warga Kecamatan Raya dan Kabupaten Simalungun ikut mensukseskan Pesta Rondang Bittang untuk menunjukan Simalungun adalah, Najagiah, Hebat dan Luar Biasa.
“Tentu, sarana dan prasarana harus sudah dipersiapkan. Termasuk juga bukan hanya membangun. Tetapi penganggarannya dan program akan dibuat untuk kelanjutan Gedung Seni dan Budaya ini. Contoh, sanggar-sanggar dirangkul, pelaku seni dan budaya juga,” urai RHS.
Sementara, Jan Togu Damanik selaku Ketua Partuppuan Pemangku Adat Budaya (PPABS) Simalungun dalam sambutannya menyampaikan, apresiasi kepada Bupati Simalungun yang telah memperhatikan budaya Simalungun dengan cara membangum gedung Budaya Simalungun.
“Mudah¬-mudahan gedung sangar budaya ini nantinya akan dapat meningkatkan budaya Simalungun. Dan di gedung inilah nantinya akan di pajangkan seluruhnya pameran Budaya Simalungun,” katanya.
Disampaikan Jan Togu, pihaknya sudah lama meminta agar dibangun gedung budaya Simalunguna. Dan, akhirnya di era Bupati, Radiapoh Hasiholan Sinaga dibangun gedung Budaya Simalungun.
“Ini adalah sebuah sejarah besar. Dimana harapan dari kita masyarakat Simalungun memiliki rumah Budaya Simalungun telah terwujud,” ungkap mantan anggota DPRD Sumut ini.
Sebelumnya, Kepala Dinas PUTR Hotbinson Damanik melaporkan, Gedung Sanggar Seni dan Budaya di Pamatang Raya merupakan gedung satu lantai dengan luas lantai 480 m², dilengkapi dengan sarana pendukung seperti pendopo, patung Budaya Simalungun, pagar, pelataran dengan material Paving Block dan drainase serta sumur bor dan menara Air.
Selain itu, bahwa gedung tersebut nantinya memiliki sejumlah ruangan. Antara lain, ruang Pemangku Adat, ruang HIMAPSI, ruang pertemuan, ruang Kepala Pengelola, ruang gudang pameran, ruang pameran, ruang UMKM dan toilet.
“Tujuan Dari Pembangunan Sanggar Seni dan Budaya di Pamatang Raya ini adalah untuk meningkatkan pelayanan dan mendukung kreativitas masyarakat Simalungun dalam bidang kesenian Simalungun sekaligus menjaga dan melestarikan adat dan budaya Simalungun,” jelas Hotbinson.
Dibangunnya gedung ini, kata Hotbinson, juga sesuai dengan visi misi Bupati Simalungun yaitu, Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan, Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Peningkatan Kualitas Generasi Muda/Millenial. (di)
Discussion about this post