PENA24JAM.COM, PEMATANGSIANTAR – Dalam empat tahun terakhir, Parsadaan Pomparan Toga Sinaga dohot Boru (PPTSB) Cabang Kota Siantar selalu memberangkatkan mahasiswa baru dari keluarga besar PPTSB yang terpilih lulus di Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
“Pada tahun 2024 ini, putra putri PPTSB yang Cabang Kota Siantar yang masuk ke PTN sebanyak 34 orang,” jelas Ketua PPTSB Cabang Kota Pematangsiantar, Risbon Sinaga, Sabtu (6/7/2024).
Tiga puluh empat putra-putri PPTSB tersebut merupakan boru, bere dan ibebere. Jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya hanya sebanyak 22 orang
“Kita sangat mensyukuri, bahwa dari Keluarga Besar PPTSB Cabang Kota Pematangsiantar semakin banyak yang masuk PTN. Tahun depan kalau ada 100 orang, ya 100 orang itu kita berangkatkan. Kita siap. Karena ini kebanggaan bagi kita semua,” tegas Risbon.
Meningkatnya jumlah putra-putri PPTSB Cabang Kota Pematangsiantar yang masuk ke PTN, menjadi motivasi dalam giat belajar dan meraih cita citanya.
“PPTSB Pusat menyanjung PPTSB Cabang Kota Pematangsiantar, karena menjadi salah satu contoh dan tolak ukur bagi seluruh cabang lainnya di seluruh Indonesia,” katanya.
Selain pemberangkatkan, PPTSB Cabang Kota Pematangiantar juga menyerahkan tali asih kepada 34 putra-putri yang masuk ke PTN. Dan, kepada 2 orang anak yang telah yatim piatu.
“Inovasi terutama di bidang pendidikan, juga telah dilakukan oleh PPTSB Cabang Kota Pematangsiantar yang bekerja sama dengan lembaga bimbingan belajar Ganesha Operation (GO),” paparnya.
Setiap keluarga besar yang mengikuti bimbingan tes di GO, akan mendapatkan potongan harga senilai Rp500 ribu di luar diskon-diskon lainnya. Yang sebelumnya telah ada di lembaga tersebut. Kerja sama ini ada, setelah PPTSB Cabang Kota Pematangsiantar bertemu dengan Pimpinan Cabang GO Siantar untuk adanya keringanan atau pengurangan biaya.
“Menunggu beberapa waktu, Pimpinan Pusat GO menyetujui kerja sama tersebut. Kita yang pertama kali mengajukan permohonan begini. Ini menjadi berkat bagi kita semua. PPTSB selalu hadir di tengah tengah anggotanya,” katanya.
Untuk itu, PPTSB bukan hanya ngurusi adat. Tapi juga ikut berperan dalam pendidikan, hukum dan lainnya. Potongan biaya ini, sudah sangat membantu sekali. Bila ada 2 orang anaknya, berarti sudah 1 juta potongan yang didapat.
“Nantinya, mekanisme untuk mendapat potongan biaya, dengan mendapatkan surat keterangan atau surat rekomendasi dari pengurus cabang maupun sektor yang selanjutnya bisa dibawa ke GO,” jelasnya.
Inovasi lainnya, bidang pemberdayaan perempuan dan telah ada kelompok tari. Kelompok tari ini, akan menyambut di acara-acara pernikahan dan menjadi pendapatan tambahan bagi mereka.
Sementara itu pihak GO yang hadir menjelaskan, persaingan PTN dan metode belajar serta diskon diskon biaya lainnya. Ia juga menyebut bahwa pendiri GO yaitu, Bob Foster Sinaga. (rel)
Discussion about this post