PENA24JAM.COM, SIMALUNGUN – Angka kecelakaan di Kabupaten Simalungun mencapai 61 persen. Yang menjadi korban, umumnya para pelajar dari 23 SMA dan SMK sederajat.
“Untuk itulah digelar Pelajar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas,” jelas Kepala Dinas Perhubungan Simalungun, Sabar Pardamean Saragih, Jumat (26/4/2024).
Pelajar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas digelar bersama Jasa Raharja, Sat Lantas Polres Simalungun dan UPTD Pendidikan Provsu serta Forum LLAJ.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan kesadaran dan budaya tertib berlalu lintas kepada pelajar. Karena berdasarkan angka kecelakaan di Simalungun 61 persen, korbannya adalah para pelajar,” papar Sabar.
Selanjutnya, nantinya hasil akan dipilih 3 pelajar terbaik untuk menjadi utusan Kabupaten Simalungun dalam mengikuti kompetisi Pelajar Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas di Tingkat Sumut.
“Kalau menang, lanjut ke Bandung,” terangnya sembari menegaskan bahwa dampak dari kecelakaan ini memiskinkan keluarga seperti biaya berobat, kerusakan kendaraan hingga meninggal.
Kasat Lantas Polres Simalungun, Iptu Jonni Sinaga diwakili oleh KBO Sat Lantas, IPTU Arwansyah Batubara mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk menciptakan generasi muda yang sadar akan pentingnya keamanan dan ketertiban berlalu lintas.
“Melalui seleksi ini, kami berharap pelajar dapat menjadi role model untuk teman dan keluarga mereka dalam berperilaku tertib di jalan,” ujarnya. (di/rel)
Discussion about this post